Rabu, 29 Juni 2011

Reksadana Pertamaku


Ternyata banyak hal yah, yang jadi pertimbangan saat kita memilih untuk memutuskan reksadana mana yang akhirnya kita ambil. Apalagi diriku ini punya sifat plin-plan yang ga habis2. Hehehe. Dan pas tanya mbah Google tentang reksadana A, ada yang bilang bagus, ada yang bilang lagi biasa-biasa ajah, dll. Jadi tambah bingung ajah deh tuw dan secara aku juga kan buta banget soal investasi...

Karena pertimbangan saat memilih reksadana yang kita mau, ada lumayan banget langkah2nya :

1. Liat perform mereka, baik ketika 1 tahun ke belakang ato 3 tahun ke belakang. Walopun ini bukan jaminan perform mereka yang akan datang.
2. Cari tau bank apa yang bisa kita pake buat transaksi produk reksadana yang mau kita beli. Syukur2 lagi bisa bebas biaya transfer.
3. Cari tau minimal pembeliannya berapa. Otomatis yang pas sama kantong dunks yah.
4. Cari tau pembayarannya gimana. Bisa autodebet kah, transfer ato setor tunai langsung ke bank kustodiannya.
5. Liat biaya apa ajah yg harus kita tanggung. Misalnya biaya transfer ato biaya pembelian. Lumayan lho kalo sekali beli, kena beberapa puluh ribu.
6. Kalo mo jual, dapetin form penjualannya gimana. Biaya penjualan berapa. Biasanya msg2 tahun beda biayanya. Misalnya mo dijual < 1 tahun, > 2 tahun, dll.

Tapi ternyata, setelah lihat2 Infovesta, baca2 smua hal tentang reksadana, share sama para emak2 yang udah duluan nyemplung ke reksadana, ... aku tertarik banget buat ambil reksadana saham Panin Dana Maksima ( Red - Tertarik sama return nya yang bikin ngiler itu ). Dan alhamdulillah prosesnya juga ternyata ga seribet yang aku bayangin sebelumnya. Cara pembelian reksadana Panin Dana Maksima, adalah :

1. Telpon cabang Panin Sekuritas terdekat. Alamat bisa dilihat di disini.
2. Setelah itu mereka biasanya nanya alamat kita / alamat kantor untuk dikirimin Form Pembelian reksadana yang kita mau ( Jadi sebelum telpon udah tau duluan yah mau ambil yang mana ).
3. Setelah Form Pembelian ada di tangan kita, kita isi deh tuh selengkap-lengkapnya. Trus kirim balik ke alamat mereka.
4. Trus kita nunggu konfirmasi dari mereka. Apakah data kita udah oke / belum.
5. Setelah mereka konfirmasi, kita tinggal transfer ke bank yang ditunjuk ( Deutsche Bank ) dengan atas nama Reksadana yang kita mau.
6. Kirim via Email / Fax ke mereka , bukti transfer kita.
7. Setelah 3 hari ( biasanya siy antara 7 - 9 hari kerja, tapi di aku cepet juga yah ), kita akan menerima Surat Konfirmasi Kepemilikan yang isinya Unit Pembelian, Saldo Akhir dan ada juga Form Penjualan dan Pengalihan Penyertaan nya lho.


Dan minimal pembelian adalah 1 jt, biaya transfer dari BCA ( bisa lewat klik BCA ) ke Deutsche Bank adalah 20 rb dan Fee nya 1 % ato kurang lebih 10 rb. Jadi total biaya per satu kali transaksi pembelian adalah 30 rb. Lumayan juga yah bok. Hihihi. Tapi mudah2an ketutup lah sama return nya nanti. Hehehe ngareeppp. Amiin...

Jadi total unit yang kita dapet berapa ? Kalo kita transfernya 1 jt, b'ati 1 jt - Fee 10 rb = 990 rb / NAB ( harga beli pada saat itu, kurang lebih 54 rb an per unit ) = 18 unit. Gpp yah dikit2, kan nanti lama2 juga jadi bukit. Amiin...

Dan selanjutnya, pengen banget datengin Commonwealth Bank buat dapetin fasilitas beli reksadana via online, transfer gratis ke semua bank dan Fee yang kena disc 50 % itu. Jadi, to be continued yah teman2...

2 komentar:

Mrs.P mengatakan...

yang bener mba panin dana maksima bisa mulai 1 juta? bagaimana investasinya di tahun 2012 ini?

estorina mengatakan...

mbak, ada nomor telp agen reksadana panin maksima yg mbak tahu? mohon infonya. terima kasih